Berikut adalah rangkuman 100 hari pertama pemerintahan Presiden Prabowo Subianto, dari Oktober 2024 hingga Januari 2025, disusun dalam format ala koran:
• 8 November: Presiden Prabowo memulai kunjungan luar negeri perdananya dengan mengunjungi Tiongkok. Di Beijing, beliau bertemu dengan Presiden Xi Jinping dan pejabat tinggi lainnya untuk membahas kerja sama di berbagai bidang, termasuk penandatanganan perjanjian investasi senilai lebih dari USD10 miliar antara Kamar Dagang dan Industri Indonesia dengan perusahaan Tiongkok. https://nasional.kompas.com/read/2024/11/09/19403121/ini-isi-pertemuan-bilateral-prabowo-xi-jinping-yang-digelar-malam-minggu a Kamar Dagang dan Industri Indonesia dengan sejumlah perusahaan
• 10–12 November: Presiden melanjutkan lawatan ke Amerika Serikat dan bertemu dengan Presiden Joe Biden di Washington, D.C. Pertemuan ini membahas isu-isu strategis dan kerja sama bilateral, termasuk pengembangan teknologi reaktor nuklir kecil, gencatan senjata di Palestina, kerja sama militer, dan pendidikan STEM. https://nasional.kompas.com/read/2024/11/09/19403121/ini-isi-pertemuan-bilateral-prabowo-xi-jinping-yang-digelar-malam-minggu
• 13–16 November: Presiden Prabowo menghadiri KTT APEC di Lima, Peru, di mana beliau berpartisipasi dalam diskusi mengenai perdagangan dan investasi di kawasan Asia-Pasifik.
• 16–19 November: Presiden menghadiri KTT G20 di Rio de Janeiro, Brasil, membahas isu-isu global seperti perubahan iklim dan ekonomi digital.
- https://setkab.go.id/apec-ceo-summit-peru-2024-di-lima-peru-14-november-2024/
• 20–22 November: Kunjungan dilanjutkan ke Inggris, di mana Presiden Prabowo bertemu dengan Perdana Menteri Keir Starmer di London. Mereka membahas peningkatan kerja sama di bidang pendidikan, teknologi, lingkungan, dan dukungan Inggris terhadap upaya Indonesia untuk bergabung dengan OECD.
DESEMBER 2024
• 17–19 Desember: Presiden Prabowo menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) D-8 di Kairo, Mesir. Selama kunjungan ini, Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka ditunjuk sebagai pelaksana tugas (Plt) Presiden. KTT D-8 merupakan organisasi kerja sama pembangunan yang didirikan pada 1997 oleh delapan negara anggota, termasuk Indonesia dan Mesir.
https://www.tempo.co/politik/apa-itu-ktt-d-8-yang-dihadiri-presiden-prabowo-di-mesir--1183015
• 30 Desember: Dalam Musyawarah Perencanaan Pembangunan Nasional (Musrenbangnas) di Jakarta, Presiden Prabowo menekankan pentingnya kelapa sawit sebagai komoditas strategis dan mendorong peningkatan penanaman. Beliau menepis kekhawatiran mengenai dampak deforestasi, menyatakan bahwa kelapa sawit adalah pohon yang menyerap karbon dioksida. Pernyataan ini menuai kritik dari akademisi dan pemerhati lingkungan yang menyoroti kontribusi sawit terhadap deforestasi di Indonesia. https://www.tempo.co/lingkungan/sawit-pemicu-deforestasi-prabowo-1190895
• 1 Januari: Pemerintah mengumumkan kenaikan tarif Pajak Pertambahan Nilai (PPN) dari 11% menjadi 12% yang akan berlaku mulai 1 Januari 2025. Kebijakan ini menuai kritik dari masyarakat yang khawatir terhadap dampaknya pada daya beli.
• 6 Januari: Pemerintah meluncurkan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang ditujukan untuk anak sekolah, ibu hamil, dan menyusui. Program ini bertujuan meningkatkan gizi masyarakat dan mengurangi angka stunting di Indonesia. Beberapa ekonom mengkhawatirkan keberlanjutan pendanaan program ini, mengingat anggaran yang besar dapat membebani APBN. https://nasional.kompas.com/read/2025/01/04/15312671/menilik-dua-program-andalan-prabowo-yang-bakal-berjalan-6-januari-2025?