Highlight
-
Apa saja lima game esports paling populer di tahun 2025?
Lima game esports paling populer di tahun 2025 menurut laporan Echart adalah: League of Legends, Mobile Legends, Valorant, Counter Strike, Arena of Valor.
-
Bagaimana Echart mengukur popularitas game esports?
Echart menggunakan metodologi yang menggabungkan beberapa metrik utama untuk mengukur popularitas game esports, termasuk: Jumlah penonton langsung, Engagement media sosial, Jumlah turnamen yang diadakan, Total hadiah yang diberikan.
-
Mengapa League of Legends tetap menjadi game esports paling populer?
League of Legends mempertahankan posisinya sebagai game esports paling populer karena beberapa faktor, termasuk: Ekosistem esports yang komprehensif yang dibangun oleh Riot Games, Popularitas liga kompetitif seperti LCK (League of Legends Champions Korea), Turnamen inovatif seperti "First 10" yang menarik penonton baru.
-
Apa yang membuat Mobile Legends begitu sukses di kawasan Asia Tenggara?
Mobile Legends sukses di kawasan Asia Tenggara karena: MPL Indonesia yang menjadi penyumbang terbesar penonton, Basis penggemar yang besar dan loyal di Indonesia, Turnamen internasional seperti M-series Championship yang menarik perhatian global.
Baca juga:
5 Rekomendasi Game Balapan Mobil Android Terbaik 2025
7 Game Android Offline Terbaik untuk Menemani Puasa
7 Rekomendasi Game Horor Gratis Android yang Wajib Dicoba
Industri game esports telah mengalami lonjakan popularitas yang luar biasa di tahun 2025. Game esports paling populer terus menarik perhatian jutaan pemain dan penonton di seluruh dunia. Berdasarkan laporan terbaru dari Echart yang dirilis pada April 2025, lima game esports paling populer telah mencatatkan angka penonton yang mengesankan sepanjang kuartal pertama tahun ini. Beberapa hasil mungkin sudah bisa diprediksi oleh para penggemar, namun ada juga kejutan menarik yang akan kita bahas.
Laporan Echart dan Metodologi Pengukuran Game Esports Paling Populer
Echart, sebagai lembaga analitik terkemuka dalam industri game esports paling populer, baru saja merilis laporan komprehensif mengenai performa berbagai game esports selama kuartal pertama 2025. Dalam melakukan analisisnya, Echart menggunakan metodologi yang menggabungkan beberapa metrik utama, termasuk jumlah penonton langsung, engagement media sosial, jumlah turnamen, dan total hadiah yang diberikan.
Penting untuk dicatat bahwa laporan ini belum menyertakan data dari China, yang jika disertakan, dapat meningkatkan angka hingga tiga sampai empat kali lipat untuk beberapa game esports paling populer. Hal ini menunjukkan betapa besarnya skala industri game esports paling populer secara global, terutama di kawasan Asia.
Game Esports Paling Populer #1: League of Legends
Tidak mengejutkan, League of Legends tetap mempertahankan posisinya sebagai game esports paling populer di dunia. Game buatan Riot Games ini konsisten menduduki puncak klasemen selama bertahun-tahun dan kuartal pertama 2025 tidak berbeda. Kesuksesan League of Legends sebagai game esports paling populer tidak lepas dari strategi Riot Games dalam membangun ekosistem esports yang komprehensif.
Turnamen dan Liga League of Legends 2025
Liga kompetitif League of Legends, terutama LCK (League of Legends Champions Korea), menjadi kontributor utama popularitas game ini. LCK konsisten mendatangkan ratusan ribu penonton untuk setiap pertandingannya, menegaskan status Korea Selatan sebagai pusat game esports paling populer ini. Selain itu, turnamen internasional baru yang diberi nama "First 10" telah menjadi magnet penonton baru, memperluas basis penggemar game esports paling populer ini ke demografis yang lebih luas.
First 10 merupakan inovasi turnamen yang mempertemukan 10 tim terbaik dunia di awal tahun, berbeda dengan format MSI (Mid-Season Invitational) dan Worlds yang biasanya digelar pada pertengahan dan akhir tahun. Strategi ini berhasil mempertahankan engagement penggemar game esports paling populer sepanjang tahun.
Pemain Pro dan Tim Terbaik League of Legends
Di awal 2025, beberapa nama besar dalam scene League of Legends terus mendominasi. Tim-tim dari Korea Selatan dan China masih menjadi kekuatan utama, namun beberapa tim dari Eropa dan Amerika Utara mulai menunjukkan kemajuan signifikan. Bintang-bintang baru bermunculan, menandai regenerasi talenta dalam game esports paling populer ini yang menjamin keberlanjutan popularitasnya.
Dominasi League of Legends sebagai game esports paling populer didukung oleh basis penggemar yang sangat loyal dan sistem kompetitif yang terstruktur dengan baik, membuatnya tetap relevan meski sudah berusia lebih dari 15 tahun.
Game Esports Paling Populer #2: Mobile Legends
Posisi kedua dalam daftar game esports paling populer ditempati oleh Mobile Legends, dengan angka yang tidak terlalu jauh di bawah League of Legends. Game mobile ini terus menunjukkan pertumbuhan yang mengesankan, terutama di kawasan Asia Tenggara. Kesuksesan Mobile Legends sebagai game esports paling populer menunjukkan pergeseran tren ke arah game mobile yang lebih aksesibel.
MPL Indonesia dan Dampaknya pada Popularitas Mobile Legends
Echart mencatat bahwa MPL Indonesia menjadi penyumbang angka penonton terbesar untuk Mobile Legends. Fenomena ini memperlihatkan bagaimana satu region dapat menjadi tulang punggung bagi kesuksesan game esports paling populer secara global. Indonesia telah menjadi "hub" utama untuk Mobile Legends, dengan basis penggemar yang sangat besar dan dedikasi luar biasa.
Sebelum MPL Indonesia dimulai, performa game esports paling populer ini cenderung lambat, namun segera melonjak drastis begitu kompetisi bergulir. Ini menunjukkan pentingnya liga lokal yang kuat dalam ekosistem game esports paling populer.
Turnamen Internasional Mobile Legends
Selain liga domestik, turnamen internasional Mobile Legends juga berkontribusi signifikan terhadap popularitasnya. M-series Championship dan MPL Invitational menjadi ajang bergengsi yang menarik jutaan penonton, mengukuhkan posisi Mobile Legends sebagai game esports paling populer kedua di dunia.
Moonton, sebagai pengembang, terus melakukan inovasi dalam format turnamen dan fitur in-game untuk mempertahankan ketertarikan pemain dan penonton. Strategi ini terbukti efektif dalam menjadikan Mobile Legends sebagai salah satu game esports paling populer yang bertahan lama.
Game Esports Paling Populer #3: Valorant
Valorant berhasil menduduki posisi ketiga dalam daftar game esports paling populer, mengalahkan rivalnya Counter Strike dengan margin tipis. Game FPS tactical ini terus menunjukkan momentum positif sejak peluncurannya beberapa tahun lalu. Sebagai game esports paling populer ketiga, Valorant membuktikan kemampuan Riot Games dalam menciptakan ekosistem esports yang sukses.
VCT Master Bangkok dan Kompetisi Regional
Turnamen internasional pertama tahun ini, VCT Master Bangkok, menjadi penentu kemenangan Valorant atas Counter Strike dalam perebutan posisi game esports paling populer. Event ini menarik penonton dalam jumlah besar dan menghasilkan momen-momen kompetitif yang mengesankan.
Selain turnamen global, liga regional Valorant di berbagai belahan dunia juga berkontribusi pada status game ini sebagai salah satu game esports paling populer. Sistem kompetisi yang terstruktur dari tingkat Challengers hingga International Masters membuat ekosistem Valorant lebih terorganisir dan menarik untuk diikuti.
Strategi Riot Games Mempertahankan Popularitas Valorant
Riot Games menerapkan strategi serupa dengan League of Legends untuk mempertahankan Valorant sebagai game esports paling populer. Update konten reguler, agent baru, dan peta baru dirilis secara strategis untuk menjaga game tetap segar. Pendekatan yang konsisten ini membantu Valorant mempertahankan posisinya sebagai game esports paling populer di kategori FPS.
Kolaborasi dengan kreator konten dan influencer juga menjadi kunci kesuksesan Valorant sebagai game esports paling populer. Strategi ini memperluas jangkauan dan menarik pemain baru ke dalam ekosistem game.
Game Esports Paling Populer #4: Counter Strike
Meski turun ke posisi keempat, Counter Strike tetap menjadi salah satu game esports paling populer dengan basis penggemar yang sangat loyal. Perbedaan angka dengan Valorant sangatlah tipis, menunjukkan persaingan ketat di genre FPS. Konsistensi Counter Strike sebagai game esports paling populer selama bertahun-tahun membuktikan kualitas dan daya tahannya.
Evolusi Counter Strike dan Komunitas yang Loyal
Counter Strike tidak pernah absen dari daftar lima besar game esports paling populer, berkat komunitasnya yang sangat setia. Meski persaingan di genre FPS semakin ketat, game ini tetap memiliki tempat khusus di hati para penggemarnya. Evolusi dari Counter Strike 1.6, Source, Global Offensive, hingga Counter Strike 2 menunjukkan kemampuan adaptasi yang menjadikannya game esports paling populer yang bertahan lama.
Valve, sebagai pengembang, memiliki pendekatan unik dengan memberikan akses turnamen kepada pihak ketiga. Strategi ini menciptakan ekosistem yang beragam dan membuat Counter Strike tetap menjadi game esports paling populer meski dengan pendekatan yang berbeda dari kompetitornya.
Turnamen Counter Strike Terkini
Banyaknya turnamen Counter Strike yang berjalan secara konsisten menjadi jaminan bahwa game esports paling populer ini tidak akan pernah mati. Dari turnamen Minor hingga Major dengan prize pool besar, Counter Strike menawarkan jalur kompetitif yang jelas bagi para pemain profesional.
ESL Pro League, BLAST Premier, dan IEM Katowice menjadi turnamen prestisius yang mendatangkan ratusan ribu penonton, mempertahankan status Counter Strike sebagai game esports paling populer yang telah bertahan selama dua dekade lebih.
Game Esports Paling Populer #5: Arena of Valor
Posisi kelima dalam daftar game esports paling populer diisi oleh Arena of Valor, yang mengejutkan banyak pengamat industri. Game MOBA mobile ini berhasil mengukuhkan posisinya berkat popularitasnya yang tinggi di Vietnam. Keberhasilan Arena of Valor masuk dalam lima besar game esports paling populer menunjukkan potensi besar pasar game mobile.
Arena of Valor dan Dominasi Vietnam
Mirip dengan dinamika Mobile Legends di Indonesia, Arena of Valor sangat bergantung pada Vietnam sebagai penyumbang penonton terbesarnya. Liga Arena of Glory menjadi alasan utama mengapa game ini bisa masuk ke dalam kelompok lima game esports paling populer. Vietnam telah menjadi "hub" utama untuk Arena of Valor, seperti halnya Indonesia untuk Mobile Legends.
Dukungan yang kuat dari komunitas lokal membuat Arena of Valor tetap kompetitif sebagai game esports paling populer, meski popularitasnya tidak merata di seluruh dunia.
Perbandingan Arena of Valor dan Mobile Legends
Ada pola menarik yang terlihat pada dua game MOBA mobile dalam daftar game esports paling populer ini. Mobile Legends memiliki Indonesia sebagai basis utama, sementara Arena of Valor memiliki Vietnam. Kedua game esports paling populer ini menunjukkan pentingnya memiliki satu "hub" utama yang menjadi pendorong popularitas.
Model ini memungkinkan kedua game esports paling populer tersebut untuk terus berkembang selama bertahun-tahun, dengan komunitas yang sangat loyal di negara-negara tertentu. Strategi fokus pada pasar spesifik ini terbukti efektif untuk game mobile.
Prediksi Tren Game Esports Paling Populer untuk Kuartal Berikutnya
Kuartal pertama seringkali dianggap sebagai awalan dari industri esports, karena biasanya turnamen besar akan berlangsung di pertengahan hingga akhir tahun. Oleh karena itu, penting untuk melihat bagaimana tren game esports paling populer ini akan berkembang di kuartal-kuartal berikutnya.
Beberapa pengamat industri memprediksi bahwa dengan adanya turnamen internasional Mobile Legends di pertengahan tahun, game ini berpotensi untuk semakin mendekati angka League of Legends sebagai game esports paling populer. Sementara itu, persaingan Valorant dan Counter Strike diperkirakan akan terus ketat di kategori game esports paling populer genre FPS.
Kemunculan game-game baru juga berpotensi mengubah lanskap game esports paling populer di kuartal-kuartal berikutnya. Beberapa judul yang diprediksi akan naik daun termasuk game fighting dan battle royale yang telah melakukan inovasi dalam format kompetitif mereka.
Masa Depan Game Esports
Industri game esports paling populer terus menunjukkan pertumbuhan yang mengesankan di tahun 2025. Kelima game yang telah dibahas-League of Legends, Mobile Legends, Valorant, Counter Strike, dan Arena of Valor-menunjukkan diversitas dalam platform, genre, dan basis penggemar.
Faktor penentu kesuksesan game esports paling populer meliputi ekosistem kompetitif yang terstruktur, dukungan pengembang yang konsisten, dan komunitas yang loyal. Game-game ini berhasil membangun kehadiran yang kuat dengan pendekatan yang berbeda-beda, menunjukkan tidak ada satu formula tunggal untuk menjadi game esports paling populer.
Saat kita memasuki kuartal-kuartal berikutnya di tahun 2025, akan menarik untuk melihat bagaimana peringkat game esports paling populer ini berubah, dan apakah akan ada pendatang baru yang menantang dominasi mereka. Yang pasti, industri esports telah matang menjadi ekosistem hiburan global yang stabil dengan masa depan yang cerah.
Bagi para penggemar dan pemain, ini adalah era keemasan untuk menikmati dan terlibat dalam dunia game esports paling populer, dengan semakin banyaknya kesempatan untuk mengikuti turnamen, mendukung tim favorit, dan bahkan memulai karir profesional dalam industri yang terus berkembang ini.