Musik Pulang Kampus

VIDEO: Musisi Jepang Membajak Pesawat Terbang Sampai ke Korea Utara

Menyingkap Les Rallizes Dénudés: Musisi Jepang Membajak Pesawat Terbang Sampai ke Korea Utara

Awal Mula Terbentuknya Les Rallizes Dénudés

Pada tahun 1967, Takeshi Nakamura dan Takashi Mizutani bertemu di sebuah klub musik kampus, menciptakan awal dari band psikedelik yang akan mengguncang panggung musik Jepang. Nama "Les Rallizes Dénudés" yang artinya "koper kosong" dipilih oleh Mizutani, mencerminkan semangat unik dan anti-mainstream band ini.

Pendekatan Musikal yang Berbeda

Berbeda dengan band-banda populer pada masanya, LRD memilih jalur yang sepi, mengejar musik rock asli dengan lirik berbahasa Jepang. Meski tidak mengincar popularitas, keputusan ini justru membuat mereka menonjol dan menarik perhatian karena keaslian mereka.

Peristiwa Kontroversial: Pembajakan Pesawat

Mungkin salah satu mitos terbesar yang melibatkan LRD adalah peristiwa pembajakan pesawat pada tahun 1970. Anggota band, Moriaki Wakabayashi, terlibat dalam kelompok teroris yang menculik pesawat Japan Airlines dengan tujuan politik yang kontroversial. Pembajakan ini memberikan sentuhan dramatis pada reputasi band.

Kronologi Pembajakan

  • Tanggal 31 Maret 1970: Takamaro Tamiya memaksa pesawat mendarat di Korea Utara.
  • Pembajak, termasuk anggota LRD, mencoba mengubah nasib Jepang dengan bantuan Kuba.
  • Pembajakan berakhir dengan pesawat mendarat di Korea Utara, di mana mereka disambut sebagai pahlawan budaya dan mendapatkan suaka politik.

Dampak Pembajakan Terhadap Les Rallizes Dénudés

Pembajakan ini tidak hanya menciptakan mitos di sekitar band ini tetapi juga berdampak pada individu-individu di dalamnya. Vokalis dan motor band, Takashi Mizutani, mencoba menghindari sorotan setelah insiden ini, menambah misteri di sekitar dirinya.

Membongkar Mitos: Album "The OZ Tapes"

Tahun ini, album terbaru LRD, "The OZ Tapes" dari Temporal Drift, berusaha membuka tirai mitos yang menyelimuti band ini. Dengan liner notes dan komentar yang mendalam, album ini menjadi bukti bahwa LRD bukan hanya tentang kontroversi, tetapi juga tentang musik dan interaksi artistik Mizutani di dunia Tokyo.

Relevansi Album "The OZ Tapes"

Album ini tidak hanya menghadirkan kembali kejayaan musik LRD tetapi juga memberikan perspektif yang lebih jelas tentang band ini, menghilangkan kesan mitos yang selama ini melekat.