Artis dan Influencer dalam Iklan Judi Online

Penulis: Achmad Susanto
Editor: Hamim Septian
Artis dan Influencer dalam Iklan Judi Online

Highlight

  • Mengapa Penting:

Promosi perjudian online memainkan peran penting dalam menggiring pemain baru ke situs judi online dan mempertahankan pelanggan yang sudah ada. Dalam persaingan ketat di industri ini, peran artis terkenal menjadi faktor kunci untuk menarik perhatian lebih banyak orang. Artis-artis ini memiliki basis penggemar yang besar, dan ketika mereka mempromosikan situs judi online, mereka membawa dampak yang signifikan. Dengan endorsement dari artis, situs judi online tersebut dapat mencapai audiens yang lebih luas dan mendapatkan kepercayaan dari penggemar artis.

  • Gambaran Besar:

Promosi perjudian online oleh artis telah mengubah paradigma promosi. Ini bukan lagi tentang iklan konvensional di media, melainkan mengenai interaksi pribadi dengan penggemar. Artis seperti Arman, dengan basis pengikut yang besar, mendapatkan tawaran endorsement yang sangat menggiurkan. Hal ini menciptakan kompetisi di antara situs judi online untuk mendapatkan dukungan dari artis terkenal seperti Nikita Mirzani, Amanda Manopo, dan lainnya.

  • Sorotan:

Namun, peran artis dalam promosi perjudian online tidak selalu diterima dengan positif. Kontroversi sering kali muncul ketika artis terlibat dalam promosi situs judi online yang mungkin tidak memiliki lisensi atau tidak mematuhi peraturan yang berlaku. Beberapa artis bahkan telah terlibat dalam tindakan hukum, seperti yang terjadi pada Nikita Mirzani yang dilaporkan ke polisi setelah mempromosikan Jaya Bet melalui akun Instagramnya.

  • Perspektif Luas:

Peran artis dalam industri perjudian online membawa dampak yang lebih luas daripada sekadar promosi. Mereka mungkin terlibat dalam operasi situs judi online, yang memunculkan pertanyaan tentang dampak hukum dan keamanan. Menurut M. Natsir Kongah, artis-artis ini bisa terlibat dalam level yang lebih tinggi dalam operasi rumah judi online. Kasus penipuan yang melibatkan aliran dana yang signifikan menjadi bukti bahwa pengaruh artis dapat mencapai tingkat yang lebih dalam dalam industri ini.

  • Perspektif Mendalam:

Selain dampak hukum, peran artis dalam industri perjudian online juga menciptakan dampak sosial yang perlu diperhatikan. Mereka memiliki pengaruh besar terutama pada generasi muda yang mengikuti mereka. Saat artis-artis ini mempromosikan perjudian online, mereka mungkin secara tidak sadar mempengaruhi pemikiran dan perilaku penggemar mereka. Dampak negatif dari pertumbuhan industri perjudian online, terutama di Asia, mencakup pencucian uang, perdagangan narkoba, dan prostitusi.

  • Kilas Balik:

Dalam konteks peningkatan industri perjudian online di Asia, peran artis dalam promosi perjudian online adalah fenomena yang patut diperhatikan. Kerjasama antara artis dan situs judi online membawa dampak negatif yang signifikan. Oleh karena itu, pemerintah harus cermat dalam melihat promosi yang dilakukan para artis tersebut. Penegak hukum harus tegas dalam menyikapi promosi ini, perlu ada tindakan untuk mengusut kasus ini. 

 

Baca Juga : Eeeaaa! Ada Artis dan Influencer di Iklan Judi Online

 

Fenomena Artis dan Influencer dalam Iklan Judi Online

Selebgram dalam Promosi Perjudian Online

Kisah Arman, bukan nama sebenarnya, menjadi contoh nyata tentang seberapa menggiurkannya endorsement artis dalam industri perjudian online. Sebagai seorang selebgram dengan 300 ribu pengikut di Instagram, ia mendapatkan tawaran endorsement senilai Rp8 juta per postingan, yang jauh lebih tinggi dari tarif sebelumnya.

Arman, yang aktif mengunggah konten esport di berbagai platform, telah bekerja sama dengan berbagai merek sebelumnya. Namun, tawaran dari rumah judi online ini mengubah segalanya. Pertanyaan muncul, mengapa artis seperti Arman mau terlibat dalam industri yang kontroversial ini?

Endorsement Artis untuk Situs Judi Online

Artis-artis tidak hanya terbatas pada dunia selebriti konvensional, tetapi juga mencakup penyanyi dangdut dan selebgram terkenal. Contohnya adalah Nikita Mirzani, Amanda Manopo, Chelsea Veronnia, Sheila Marcia, dan masih banyak lagi. Mereka telah menerima tawaran endorsement dari rumah judi online yang sama.

Namun, endorsement ini juga membawa kontroversi. Nikita Mirzani bahkan dilaporkan ke polisi setelah mempromosikan Jaya Bet melalui akun Instagramnya. Meskipun beberapa artis lainnya menghindari tindakan hukum, mereka menghapus unggahan endorsement mereka.

Kontroversi Iklan Judi dengan Selebriti

Artis-artis yang terlibat dalam industri perjudian online seringkali mengganti frasa yang digunakan dalam promosi mereka. Mereka beralih dari "Judi Online" ke "Game Online." Mereka juga sering menyebut bahwa "game online ini sudah mempunyai lisensi dan terakreditasi," meskipun tidak selalu menjelaskan dengan rinci mengenai lisensi tersebut.

Meskipun demikian, bayaran yang mereka terima jauh melampaui imbalan yang biasa diterima oleh selebgram lainnya seperti Arman.

Pengaruh Artis dalam Industri Perjudian Online: Dampak Hukum dan Keamanan

Kehadiran artis dalam industri perjudian online juga memunculkan pertanyaan tentang dampak hukum dan keamanan. Beberapa dari mereka tidak hanya sebagai promotor, tetapi juga mungkin terlibat dalam aktivitas yang lebih dalam dalam operasi situs judi online.

Menurut M. Natsir Kongah, Koordinator Kelompok Substansi Humas PPATK, artis-artis ini mungkin tidak hanya berada di level promosi, tetapi juga dapat terlibat di level yang lebih tinggi dalam operasi rumah judi online. Kasus penipuan yang melibatkan aliran dana ke pemilik rumah judi online Rusia senilai Rp155 triliun menjadi bukti nyata.

Peningkatan Industri Perjudian Online di Asia

Sebuah laporan investigasi yang dirilis pada Juli 2022 oleh The Global Initiative Against Transnational Organized Crime mengungkapkan bahwa wilayah Asia Pasifik merupakan pasar perjudian terbesar dengan pertumbuhan paling pesat di seluruh dunia.

Proliferasi kasino fisik dan online di Asia Tenggara terjadi di bawah yurisdiksi yang lemah dan zona ekonomi khusus, sehingga pengaturannya sangat permisif. Organisasi kriminal pun mendapat kesempatan untuk mengoperasikan kasino dan rumah judi online. Dampak negatif dari perkembangan ini mencakup pencucian uang, perdagangan narkoba dan manusia, serta prostitusi.