Inilah Cara Memakai Ihram Anti Lepas yang Wajib Kamu Kuasai Sebelum Berangkat ke Tanah Suci

Penulis: Hamim Septian
Editor: Achmad Susanto
Inilah Cara Memakai Ihram Anti Lepas yang Wajib Kamu Kuasai Sebelum Berangkat ke Tanah Suci

Highlight

  • Apakah boleh pakai ikat pinggang saat ihram:

Boleh. Bahkan dianjurkan untuk membantu menjaga agar kain tidak lepas, selama ikatannya tidak dijahit dan tidak berbentuk seperti sabuk konvensional.

  • Bagaimana cara memastikan kain tidak melorot saat duduk:

Gunakan kain yang panjang dan lilitkan dua kali. Pastikan juga memilih bahan yang tidak licin.

  • Apakah boleh memakai bros atau peniti:

Boleh, asalkan bukan termasuk pakaian berjahit dan tidak mengandung unsur wewangian atau logam berbahaya.

Baca Juga : 
Kalo Tuhan Cuma Satu, Kenapa Agama Ada Banyak?
Kekerasan Berbasis Agama
Islam, Fiksi Ilmiah, dan Kehidupan Ekstraterestrial

 

Anti Malu & Anti Melorot! Inilah Cara Memakai Ihram Anti Lepas yang Wajib Kamu Kuasai Sebelum Berangkat ke Tanah Suci

Dalam ibadah haji dan umrah, cara memakai ihram anti lepas bukan hanya soal kenyamanan, tapi juga syarat sah dan etika ibadah. Salah langkah, kain bisa melorot di tengah tawaf—malu banget, kan? Untuk kamu yang berusia 18–25 tahun dan baru pertama kali menunaikan ibadah ini, artikel ini wajib kamu baca sampai tuntas.

Apa Itu Kain Ihram dan Kenapa Harus Dipakai dengan Benar?

Kain ihram adalah pakaian khusus yang dikenakan oleh jamaah haji atau umrah saat memasuki miqat. Bagi laki-laki, ihram terdiri dari dua helai kain tanpa jahitan: izar (bagian bawah) dan rida (bagian atas). Sedangkan perempuan memakai pakaian biasa yang menutup aurat sesuai syariat.

Tapi bukan sekadar dipakai sembarangan, pakai kain ihram yang benar itu penting banget karena:

  • Menjaga kesucian ibadah
     
  • Mencegah pelanggaran larangan ihram
     
  • Menjaga aurat tetap tertutup, terutama saat duduk atau tawaf
     
  • Memberikan rasa aman dan nyaman selama prosesi ibadah
     

Step by Step: Cara Memakai Ihram Anti Lepas (Lengkap & Praktis)

1. Cara Memakai Izar (Kain Bawah) yang Anti Melorot

Langkah-langkah:

  1. Bentangkan izar selebar mungkin. Pastikan tidak terlipat atau kusut.
     
  2. Lilitkan dari pinggang atas pusar hingga di bawah lutut. Ini penting untuk menutup aurat dengan sempurna.
     
  3. Kencangkan lilitan dan ikat kuat. Kamu bisa pakai ikat pinggang khusus ihram agar lebih aman.
     
  4. Pastikan tidak ada celah saat kamu jongkok atau duduk.
     

Tips Anti Lepas:

  • Gunakan sabuk ihram dengan velcro atau pengait.
     
  • Latihan dulu di rumah sebelum berangkat.
     
  • Pilih kain yang teksturnya kesat agar tidak licin.
     

2. Cara Pakai Rida (Kain Atas) yang Tetap Rapi Selama Tawaf

Langkah-langkah:

  1. Letakkan kain rida di bahu kiri, seperti selendang besar.
     
  2. Ujung kanan kain diselipkan di bawah ketiak kanan, lalu diangkat ke atas pundak kiri.
     
  3. Pastikan kedua ujung kain cukup panjang dan bisa disematkan atau dikencangkan.
     

📌 Saat melakukan tawaf, disunnahkan membuka pundak kanan (idtiba’) dengan cara ini. Tapi pastikan tetap sopan dan aurat tidak terlihat dari sisi manapun.

Tips Anti Melorot:

  • Gunakan peniti kecil atau jepitan khusus ihram (bukan bros berdesain tajam).
     
  • Jangan pilih kain yang terlalu licin atau licin seperti satin.
     
  • Pastikan rida tetap menutupi dada dan tidak mudah tersingkap.
     

Jangan Lakukan Ini Saat Memakai Ihram!

Agar tidak batal atau rusak nilai ibadahmu, pahami larangan saat memakai ihram:

Dilarang Memakai Pakaian Berjahit

Sesuai syariat, laki-laki tidak boleh memakai pakaian yang berjahit, termasuk celana dalam, kaos, atau celana panjang. Semua harus menggunakan dua helai kain tanpa jahitan.

Jangan Pakai Wewangian

Dilarang keras memakai parfum, minyak wangi, atau sabun beraroma ketika dalam keadaan ihram. Wewangian hanya boleh dipakai sebelum niat ihram dilakukan.

Jaga Kesucian dan Kebersihan

Kain ihram harus tetap bersih dan suci, bebas dari najis. Jika terkena kotoran atau najis, segera bersihkan atau ganti.

Tips Tambahan: Pakai Kain Ihram yang Benar, Gaya & Ibadah Tetap Aman

Latihan Sebelum Berangkat

Sebelum berangkat ke Tanah Suci, sempatkan waktu untuk latihan cara memakai ihram anti lepas di rumah. Gunakan cermin dan minta pendapat orang lain agar kamu makin yakin.

Pilih Kain yang Nyaman dan Menyerap Keringat

Cari kain dengan bahan ringan, mudah menyerap keringat, dan tidak licin. Hindari bahan yang tipis hingga tembus pandang.

Tanya Petugas Haji atau Pembimbing Manasik

Kalau masih bingung, jangan ragu bertanya ke petugas haji atau pembimbing manasik. Mereka pasti siap membantumu memahami pakai kain ihram yang benar.

Kenapa Harus Paham Cara Memakai Ihram Anti Lepas?

Banyak jamaah muda yang mengalami insiden memalukan karena cara memakai ihram anti lepas tidak dikuasai sejak awal. Beberapa bahkan terpaksa memegang kain selama tawaf karena takut melorot.

Bayangkan kamu sedang serius beribadah, lalu kainmu lepas—bisa mengganggu konsentrasi dan bisa batal niat ihram kalau tidak segera dibenahi. Maka dari itu, artikel ini hadir sebagai panduan ilmiah dan praktis.

Persiapkan Diri, Jangan Malu di Tanah Suci

Memahami cara memakai ihram anti lepas bukan hanya soal estetika, tapi bagian dari keutamaan dalam menjaga kekhusyukan ibadah. Untuk kamu yang berusia 18–25 tahun dan ingin tampil mantap di Tanah Suci, pahami, latih, dan praktikkan sejak sekarang.

Ingat, pakai kain ihram yang benar akan membantu kamu lebih tenang, nyaman, dan khusyuk selama proses ibadah haji maupun umrah.